LIQAA ‘AABIR; LIMA MENIT BERSAMA SANG KYAI // Di lingkungan MUI; khususnya DKI Jakarta dan PBNU, siapa yang tidak mengenal sosok ulama muda familiar dengan syair dan qashidah-nya yang memukau. Sang Kyai ini, tidak lain adalah K.H. Zulfa Musthofa yang sangat menguasai ilmu ‘aruudh dan qawaaid fatwa. Tafaqquh fid diin-nya tidak diragukan lagi, di mana sanad keilmuannya bersambung kepada sejumlah masyaayikh di Nusantara. Tanpa direncanakan sebelumnya, Al-Faqir dipertemukan kembali di Bandara King ‘Abdul ‘Aziz Jeddah KSA setelah sebelumnya berjumpa dalam dua perhelatan ilmiah. Yang pertama di Hotel Santika TMII tentang Istinbaathul Ahkaam, yang kedua di Aula Masjid Istiqlal tentang “Kemanusiaan dan Ke-Islaman” dengan pembicara tamu Al-Habib ‘Ali Zainal ‘Abidin al-Jufri [Tokoh berfaham Syaafi’iyyah – Asy’ariyyah – Shuufiyyah Mesir asal Jeddah]. Yang membedakan kami dalam perjumpaan ini; Al-Faqir sudah berihram sejak pesawat, Sang Kyai belum berihram. Semoga hati selalu bertaut!!✍️💟 (@TenRomlyQ)
BarakaAllahu Fiikum Ya Ayyhual Asaatidz.