MENOLEH KENANGAN SANG ULAMA HARAPAN… Bagi kalangan akademisi santri, Prof. Dr. KH. Yunahar Ilyas bukanlah nama asing. Terlebih percaturan nasional dan internasional, kerapkali beliau mewakilinya sebagai pemateri. Perkenalan dengan beliau, selagi di bangku Kuliah D2 LPDI Jakarta, di mana Guru kami (teman sekelas Buya Yunahar) Ustadzuna H. Suwito Suprayogi, Lc. mengenalkan buku Sang Profesor (masih Drs, Lc., M.Ag.) dengan judul Kuliah Aqidah Islam (1992), lalu disusul buku-buku yang lain. Tak lama kemudian, pertemuan pun berulang; Daurah Mukatstsafah Mulhaq Dîni, Multaqa Internasional terkait Moderatisme bersama Prof. Dr. KH. Ali Musthafa Ya’qub (UIM KSA-UNM Indonesia) yang menghadirkan Ulama-ulama senior Madinah dengan moderator Syaikh Prof. Dr. Abdurrahman Sudais. Diri ini semakin yakin, beliau sosok yang tegas dalam hal aqidah, namun nampak elegan ketika harus berhadapan dengan tokoh Liberal, Syi’ah dan lainnya. Kini ulama Muhammadiyah dan Waketum MUI ini wafat pada usia 63 tahun. (TenRomlyQ)